Menata dapur bukan hanya tentang memilih kabinet dan peralatan memasak. Pencahayaan serta pemilihan lampu untuk dapur juga memegang peranan penting agar aktivitas memasak terasa nyaman. Apalagi, di area ini sering dilakukan kegiatan seperti memotong bahan makanan yang memerlukan pencahayaan yang cukup demi keamanan.
Selain untuk fungsi penerangan, lampu juga dapat dimanfaatkan sebagai elemen dekoratif. Dengan begitu, dapur Anda tidak hanya aman dan nyaman digunakan, tetapi juga tampil lebih menarik secara visual. Pilihan lampu dekoratif dapat berupa lampu gantung, atau lampu sorot untuk menonjolkan ornamen atau dekorasi menarik yang Anda tambahkan di dapur. Bagi Anda yang sedang menata dapur, berikut adalah 6 jenis pencahayaan yang bisa menjadi pilihan.
Artikel Lainnya : Cara Membuat Ruangan Menjadi Lebih Terang
Pencahayaan Alami
Dapur sebaiknya memiliki jendela agar ada sirkulasi udara serta cahaya alami yang membantu mengurangi kelembapan di dapur. Apabila dapur terlalu lembap maka furnitur dan benda di dalamnya rentan rusak. Terlebih dapur merupakan ruangan yang lekat dengan aktivitas yang menggunakan air sehingga kelembapan di dapur termasuk tinggi dibanding ruangan lain di dalam rumah. Selain mengurangi kelembapan, pencahayaan alami juga bisa menggantikan lampu ketika siang hari, alhasil, penggunaan listrik di rumah Anda bisa dihemat.
Lampu Utama
General lighting atau lampu utama merupakan jenis pencahayaan dengan sudut sinar yang lebar. Di dapur, lampu utama berfungsi untuk menerangi seluruh ruangan dan menjadi sumber cahaya utama saat Anda beraktivitas, seperti menyiapkan makanan. Warna cahaya untuk lampu utama yang dapat Anda pilih meliputi cahaya putih dan warm white, atau putih kekuningan, yang masing-masing memberikan nuansa berbeda. Cahaya putih menawarkan kesan terang dan bersih, sedangkan warm white memberikan kehangatan dan kenyamanan yang lebih lembut.
Task Light
Umumnya, task light atau lampu kerja merupakan pencahayaan tambahan yang digunakan untuk menerangi area tertentu di dapur. Task light sangat dibutuhkan saat melakukan kegiatan yang memerlukan konsentrasi tinggi dan pencahayaan yang cukup, seperti memotong bahan masakan. Lampu ini biasanya dipasang di bawah kabinet, dengan sorotan langsung ke meja dapur atau area tempat memotong, sehingga memastikan setiap detail kegiatan di dapur dapat dilakukan dengan aman dan nyaman.
Artikel Lainnya : Menghapus Coretan Dinding, Cara Efektif dan Mudah
Lampu Sorot
Spotlight atau lampu sorot adalah salah satu jenis lampu tambahan yang dapat diterapkan di dapur. Lampu ini berfungsi untuk menambah penerangan sekaligus menonjolkan area tertentu, sehingga dapur terlihat lebih menarik. Lampu spotlight bisa digunakan untuk menyorot pajangan dinding, peralatan dekoratif, hingga guratan marmer di meja dapur. Dengan pencahayaan ini, dapur Anda akan mendapatkan sentuhan dramatis yang elegan serta suasana hangat yang lebih nyaman.
Lampu Dekoratif
Lampu dekoratif adalah pencahayaan tambahan yang digunakan untuk mempercantik tampilan dapur. Anda bisa memasang lampu ini di atas meja island sebagai pusat perhatian. Desain lampunya sangat beragam, sehingga Anda bisa memilih yang sesuai dengan konsep interior dapur atau memilih desain yang kontras untuk memberikan sentuhan berbeda. Seperti contoh dapur ini, di mana lampu dekoratif berfungsi sebagai aksen warna pada dapur yang didominasi oleh warna-warna natural.
Itulah 6 jenis pencahayaan dapur yang bisa Anda pertimbangkan. Semoga tips ini membantu Anda menciptakan dapur yang tidak hanya cantik tetapi juga nyaman untuk beraktivitas. Anda juga bisa mengunjungi Bluprin untuk menemukan lebih banyak inspirasi dekorasi interior dan desainer yang dapat membantu menciptakan rumah impian Anda.
